Cara Cepat Turun Naik Berat Badan

gejala fisik akibat depresi
Sebagian dari kita mungkin sedikit banyak sudah akrab, dengan depresi yang merupakan penyakit mental, yang umum terjadi pada seseorang bukan begitu?. Namun tahukah kamu, bahwa ternyata depresi tidak hanya memiliki gejala-gejala mental, melainkan juga terdapat beberapa gejala fisik yang dapat ditimbulkannya? Dan ternyata pada kenyataannya, berdasarkan beberapa penelitian dan juga survei menunjukan, bahwa di samping semua gejala psikologis yang berkaitan dengan depresi, terdapat juga beberapa gejala fisik akibat depresi.

Seperti yang kita ketahui, bahwa depresi merupakan suatu kondisi mental, yang menyebabkan seseorang merasakan kesedihan, keputusasaan, dan juga gejala negatif lainnya, yang dapat menghambat kebahagiaan mereka. Adapun beberapa penyebab depresi yang paling umum, seperti halnya keturunan, ketidakseimbangan hormon, tekanan pekerjaan, kesedihan, dan lain sebaginya.

Meskipun kebanyakan dari kita, cenderung rentan mengalami depresi dalam berbagai tingkatan, namun biasanya akan berangsur-angsur membaik tak lama kemudian. Akan tetapi, ketika depresi terjadi dalam tempo yang lebih sering, serta memberikan dampak yang cukup besar dalam diri seseorang, hal tersebut dapat menyebabkan masalah.

Nah seperti yang telah kita bahas sebelumnya, bahwa ada beberapa gejala fisik, yang dapat diderita oleh penderita depresi ini. Apa sajakah itu?. Dan berdasarkan hal tersebut, pada kesempatan kali ini kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa gejala fisik yang ditimbulkan oleh depresi. Tanpa membuang waktu lebih lama lagi. Berikut ini ulasannya :

- Depresi Dapat Mengakibatkan Nyeri Punggung

Salah satu gejala fisik, yang dapat ditimbulkan dari depresi, yaitu nyeri punggung. Karena otot punggung, yang cenderung mengencang serta menegang, akhirnya menyebabkan nyeri di punggung.

- Depresi Dapat Mengakibatkan Kaku Di Leher

Banyak dari penderita depresi, yang juga mengalami kaku di leher. Hal tersebut dapat terjadi, akibat adanya kontraksi pada otot, ataupun terkadang merupakan efek samping, dari obat antidepresi yang diminumnya.

- Depresi Dapat Mengakibatkan Rasa Lelah

Gejala fisik lainnya dari depresi, yakni tubuh sang penderita akan mengalami kelelahan, yang terbilang cukup ekstrim. Yang mana terkadang mereka yang mengalaminya, bahkan tidak memiliki tenaga, untuk bangun dari tempat tidurnya.

- Depresi Dapat Mengakibatkan Alergi Kulit

Ruam di kulit, radang kulit, gatal-gatal, dan lain sebagainya, dapat juga menjadi sebuah gejala fisik, yang timbul akibat menderita depresi.

- Depresi Dapat Mengakibatkan Gangguan Pencernaan

Masalah-masalah kesehatan yang berkaitan dengan pencernaan, seperti halnya sembelit, Irritable Bowel Syndrome, dan lain sebagainya, dapat juga timbul akibat adanya fluktuasi hormon, yang dipicu oleh depresi.

- Depresi Dapat Mengakibatkan Kerusakan Gigi

Sebuah studi penelitian menunjukan, orang-orang yang mengalami depresi, juga rentang mengalami masalah yang berkaitan dengan mulut, seperti halnya Cavity atau bahakn kerusakan gigi.

Itulah ulasan mengenai enam gejala fisik akibat depresi yang dapat dialami oleh para penderita depresi, sahabat sekalian. Jadi, tatkala kamu menemukan gejala-gejala tersebut di atas, ada baiknya kamu segera memeriksakan diri ke dokter atau para ahli, karena bila dibiarkan saja hal tersebut mungkin dapat menciptakan masalah lain.

Enam Gejala Fisik Yang Timbul Akibat Depresi

Jika kamu merupakan pribadi, yang sadar betul akan pentingnya kesehatan, pastinya kamu akan lebih waspada, terhadap masalah kesehatan yang ditunjukan oleh tubuhmu. Selain itu, kamu juga akan memberi perhatian lebih, terhadap gejala-gejala tertentu, yang tak diinginkan bukan begitu?.

Yah, tubuh manusia mudah sekali terserang beragam penyakit, namun tidak semua penyakit memiliki gejala yang nampak jelas. Jadi langkah yang benar-benar perlu kamu lakukan, ialah menjaga kesehatan tubuhmu dengan sangat baik, dan perhatikan segala perubahan yang terjadi atau tubuhmu alami. Seperti kata pepatah 'mencegah lebih baik dari pada mengobati'.

Dengan mendeteksi masalah kesehatan sejak tahap awal, dan memperoleh penanganan yang tepat, pastinya dapat mencegah komplikasi kesehatan yang lebih serius. Karena seringkali terjadi gejala kecil yang nampak, dapat berubah menjadi sebuah kondisi kesehatan yang justru berbahaya, dan bahkan fatal ketika tidak memperoleh penanganan sesegera mungkin.

Ketika berbicara mengenai gejala-gejala dari masalah kesehatan, mati rasa atau kebas dapat menjadi salah satu gejala dari masalah kesehatan tertentu. Mati rasa sendiri dapat diartikan, sebagai sebuah kondisi dimana kita tidak dapat merasakan sensasi apapun, di bagian-bagian tubuh tertentu yang disebabkan oleh berbagai alasan. Mati rasa juga dapat disertai dengan kesemutan.
penyebab tangan sering mati rasa

Kemudian timbul sebuah pertanyaan, bagaimana bila mati rasa tersebut terjadi di bagian tangan kita, apakah itu juga menandakan masalah kesehatan tertentu?. Nah berdasarkan hal tersebut, pada kesempatan kali ini kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa penyebab tangan sering mati rasa . Tanpa membuang waktu lebih lama lagi, karena sepertinya kamu juga sudah tidak sabar untuk mengetahui, mengenai apa sajakah yang dapat menyebabkan tangan kita mengalami mati rasa tersebut?. Berikut ini ulasannya :

Hipotiroidisme

Hipotiroidisme merupakan sebuah kondisi, dimana kelenjar Tiroid tidak menghasilkan hormon Tiroid yang cukup, yang ditandai dengan beragam gejala-gejala tertentu, yang mana salah satunya ialah mati rasa di bagian tangan.

Alkoholisme

Alkoholisme atau selalu berlebihan dalam mengonsumsi alkohol, dapat menyebabkan kerusakan saraf di berbagai bagian tubuh, termasuk pada bagian lengan. Dimana hal ini dapat menyebabkan gejala, seperti nyeri pada bagian lengan dan mati rasa pada bagian tangan.

Guillain Barre Syndrome

Dalam kasus penyakit satu ini, sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi, justru menyerang sistem saraf perifer. Dimana sistem saraf ini, bertanggung jawab dalam mengendalikan, pergerakan tubuh kita. Salah satu bagian tubuh yang dapat terserang ialah bagian tangan, dengan gejala berupa mati rasa, rasa lemas, serta sensasi kesemutan di bagian tangan.

Penyakit Lyme

Penyakit Lyme merupakan sebuah penyakit, yang disebabkan akibat terkena infeksi, dari bakteri Borrelia Bugdorferi. Penyakit menular ini, dapat disebarkan melalui gigitan kutu, yang juga dapat mempengaruhi saraf. Gejalanya dapat berupa, flu, mati rasa di bagian tangan, dan juga rasa lelah.

Stroke

Terhambatnya aliran darah dari otak ke bagian tangan, dapat menjadi salah satu penyebab utama penyakit stroke, dimana gejalanya berupa mati rasa di bagian tangan.

Kista Ganglion

Kista Ganglion merupakan jenis Kista, yang dapat terjadi pada bagian pergelangan tangan, kaki, dan juga jari-jemari. Kista ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, namun dapat menimbulkan pembengkakan sebesar buah anggur. Kista satu ini, dapat menimbulkan gejala yang tidak diinginkan, seperti sakit lengan dan mati rasa pada bagian tangan.

Itulah ulasan mengenai enam masalah kesehatan serius, yang ditandai dengan gejala mati rasa di bagian tangan, sahabat sekalian. Jadi, bagi kamu yang sering mengalami mati rasa di bagian tangan, jangan sampai kamu meremehkan hal tersebut, karena bisa hal tersebut merupakan gejala dari penyakit berbahaya. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.

Waspada Tangan Sering Mati Rasa Bisa Jadi Kamu Menderita 6 Penyakit Ini